Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP UAJY memasang spanduk di beberapa titik pada Kampus 4, Gedung Teresa, UAJY. Aksi tersebut dilakukan untuk meningkatkan kesadaran politik mahasiswa terhadap isu-isu politis sembari menumbuhkan budaya antikorupsi dan menolak segala bentuk korupsi.
Sumber: Dokumentasi Pribadi Teras Pers
“Kami memilih spanduk berisikan mosi-mosi anti korupsi sebagai bentuk penolakan dan perlawanan terhadap tindak pidana korupsi, serta mengajak mahasiswa untuk mulai mengawasi indikasi-indikasi praktik korupsi yang dapat terjadi di lingkungan kampus,” ujar Kementerian Sosial Politik dan Lingkungan
Sumber: Dokumentasi Pribadi Teras Pers
Gerakan tersebut muncul karena adanya dorongan dari kasus korupsi yang sangat mengganggu situasi politik di Indonesia. BEM FISIP menjadikan hal ini sebagai peringatan bagi mahasiswa agar tidak terjadi kasus penyalahgunaan anggaran kampus untuk keperluan pribadi dan kelompok tertentu.
Sumber: Dokumentasi Pribadi Teras Pers
Pemilihan lokasi untuk pemasangan didasari oleh sudut-sudut tertentu yang efektif, strategis, dan sering dilalui oleh mahasiswa FISIP UAJY. Mereka berharap pemasangan di tempat-tempat tersebut dapat menarik perhatian seluruh civitas akademika FISIP UAJY.
Sumber: Dokumentasi Pribadi Teras Pers
Pemasangan spanduk akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 2 sampai 4 Desember 2024. Spanduk tersebut nantinya akan dialihkan untuk dekorasi puncak acara BEM FISIP yang memperingati Hari Antikorupsi Sedunia pada 7 Desember 2024 dengan tema “Let’s Fight Corruption and Rock n Roll”.
Sumber: Dokumentasi Pribadi Teras Pers
BEM FISIP ingin spanduk tersebut menjadi propaganda gaya baru yang diserukan melalui tulisan perlawanan. Mereka berharap pemasangan spanduk ini dapat menebarkan ketakutan koruptor di area FISIP UAJY.
Penulis & Editor: Redaksi Teras Pers
Fotografer: Elisabeth Vanya dan Maria Angelina S.
Desain: Regina Tyestapiana